27 juni memang bukanlah hari besar yang diperingati secara nasional, apalagi internasional. tapi hari itu adalah hari yang aku masukkan dalam daftar kehidupanku. saat itu aku sedang melaju dengan motorku. jupiter orange itu ku arahkan ke selatan, saat mendekati pertigaan, aku ingin belok ke kanan. saat itu posisi ku di tengah jalan yang siap banting stang ke kanan. namun apa yang terjadi? saat ku membelokkan stang ke kanan,tiba-tiba dari arah belakang ada sebuah bus ‘M’ yang melaju kencang dan menabrakku dari arah kanan. “BRUK”!! kejadian yang berlangsung cepat itu tak terhindarkan. aku tersungkur dan motorku pun nangkring di atas ku.beberapa orang sempat melihat itu dan mencoba menghentikan bus ‘M’ itu. namun bus besar itu seolah tak mempedulikannya, dan tetap melaju kencang. dalam keadaan tertindih motor, ku coba menhalau motor itu, namun tak kuasa tangan ini.
ku lihat disana ada seorang yang menuju ke arahku. seorang anak muda yang tak mampu ku ingat wajahnya. lelaki itu menolongku, dia dirikan motor yang diatasku. aku berdiri dan menepi dan duduk di pinggiran jalan. untungnya luka ku gak parah, hanya kaki kanan yang sempat tercabik, dan luka memar dan lecet di hampir merata seluruh tubuh. motor pun juga gak begiru ancur. lampu belakang lepas, spion kiri pecah, pijakan kaki kanan bengkok ke depan, dan beberapa bagian bodi yang rusak dan pecah.
setelah beberapa saat di sanan, aku memutuskan untuk punlang ke rumah, seseorang menawarkan untuk mengantar, namun rasanya aku kuat bila harus pulang sendiri, dengan motorku tentunya.
itulah kejadian yang tak terlupakan, aku, dan motorku…..